Ruang Tanya Jawab November 1999
Form untuk mengirim pertanyaan
AJARAN SESAT?
Dalam sebulan terakhir ini YBA menerima beberapa pertanyaan yang mempersoalkan beberapa ajaran di kalangan Kristen yang cenderung berarah kepada penyesatan seperti ajaran 'Toronto Blessing' yang mengajarkan mujizat 'gigi emas' atau soal 'Benny Hinn' yang katanya bertobat dan menyesali ajarannya semula. Berikut diskusi mengenai pertanyaan/tanggapan yang masuk:
1 Saya mengamati bahwa ajaran 'Toronto Blessing' yang begitu menggebu-gebu di tahun 1995-1996 sekarang kok kelihatannya sudah tidak lagi dipraktekkan orang. Apakah saya bisa mengatakan bahwa ajaran tersebut sesat? (Tansen, Bandung)
Bahwa ajaran itu sekarang sudah tidak lagi populer memang menunjukkan bahwa ajaran itu bukanlah ajaran Yesus dan para Rasul yang diberitakan Alkitab, atau dapat disebut menurut sebutan Anda sebagai 'ajaran sesat.' Toronto Blessing memang 'meng-klaim bahwa gejala itu menunjukkan bahwa Roh Allah melawat.' Dengan pandangan demikian maka dengan sepinya gejala itu sekarang, kita dapat mempertanyakan 'kalau begitu sekarang Allah tidak melawat mereka?'
Bambang Wijaya, ketika diwawancarai oleh Majalah Bahana tentang mengapa sebagai pembela gigih 'Toronto Blessing' sekarang kok tidak lagi dan komentarnya sekarang berbeda sekali dengan pendapatnya yang dulu, menjawab: "Ha … ha … ha … Yah, orang kalau semakin dewasa kan juga berkembang. Ini suatu proses." (BAHANA, September 1999, h.23-24).
Pengalaman ini seharusnya mengingatkan kita bahwa kita harus berhati-hati dengan setiap ajaran baru yang tidak didasarkan Alkitab karena ajaran demikian menyesatkan orang dari Injil yang benar. Berita Injil yang begitu kaya disesatkan pada gejala-gejala emosional dan menggunakan cap 'Lawatan Roh Allah' yang kenyataannya samasekali tidak ada hubungannya dengan Roh Allah yang benar.
John Arnott sendiri pendiri 'Toronto Airport Christian Fellowship' (TACF semula disebut sebagai Toronto Airport Vineyard Fellowship) yang mempopulerkan ajaran Toronto Blessing ke seluruh dunia memang cenderung menekankan manifestasi-manifestasi emosional yang aneh-aneh sehingga gereja itu dikeluarkan dari persekutuan 'Vineyard Fellowship' yang dipimpin oleh John Wimber, padahal John Wimber sendiri adalah tokoh yang menekankan 'Signs & Wonders.'
Memang kenyataannya sejak Toronto Blessing kehilangan kegairahan, gereja TACF merosot pengunjungnya dan rupanya kemerosotan itu dicoba diatasi dengan mempopulerkan kembali 'ajaran sensasi baru' yaitu 'mujizat tambalan gigi amalgam yang di-klaim berubah menjadi emas!' Di awal tahun 1999 TAFC memproduksi sebuah video 30 menit berjudul 'Go for the Gold' dimana John Arnott mengajarkan sensasi baru ini dan mengumumkan kepada jemaat bahwa: "Bila Anda menghendaki Tuhan menyentuh gigi Anda, berdirilah dan sentuhlah wajah Anda." Para petugas kebaktian Arnott membawa-bawa flashlight untuk memeriksa gigi-gigi jemaat yang hadir.
Sensasi mujizat tambalan gigi berubah menjadi emas ini didasarkan kutipan ayat Mazmur 81:11 yang berbunyi: "Akulah TUHAN, Allahmu, yang menuntun engkau keluar dari tanah Mesir; bukalah mulutmu lebar-lebar, maka Aku akan membuatnya penuh." Padahal ayat ini konteksnya berhubungan dengan Israel yang akan diberi makan gandum yang terbaik dan akan dikenyangkan dengan madu dari gunung (ayat.17).
Kita harus berhati-hati dengan 'penginjilan' dengan menyalah gunakan ayat-ayat Alkitab dengan maksud menipu demikian sebab kalau praktek ini lagi-lagi ditiru penginjil Indonesia tentu bakal ramai soalnya banyak orang Indonesia tidak menambal giginya dengan amalgam tetapi dengan perak atau emas, dan kalau ini di'aku-aku' sebagai mujizat, sekali lagi jemaat akan tertipu dan disesatkan!
2 Saya sudah membaca Makalah Sahabat Awam berjudul 'The 7 Habits, vitamin atau toksin?' (MSA-52) dan merasa bersyukur dengan adanya informasi tentang 'penyesatan' terselubung demikian. Saya sudah mempelajari buku 'The 7 Habits' dan rencananya saya diminta untuk mengajarkannya kepada guru-guru sekolah minggu di gereja saya, tetapi setelah membaca buku tersebut saya berniat membatalkannya. Lalu, apa yang sebaiknya saya lakukan? (Dona, Jakarta)
Dapat dimaklumi bahwa pada saat Dona membaca buku 'The 7 Habits' Dona tentu tidak sadar, karena banyak pendeta dan tokoh-tokoh Kristen pun banyak yang sudah terkecoh bahkan mengajarkannya 100%, tetapi puji syukur kepada Tuhan yang mengingatkan Dona akan penyesatan terselubung demikian sebelum Dona sendiri menyeret orang lain pada penyesatan yang sama.
Mengenai langkah apa yang sebaiknya dilakukan Dona, sebaiknya tidak membatalkan acara untuk mengajarkan 'The 7 Habits' kepada guru-guru sekolah minggu di gereja, tetapi tetaplah mengajarkan 'The 7 Habits,' dan buku 'T7H of Highly Effective People' (Stephen Covey) bisa dijadikan acuan betapa kita cenderung bisa disesatkan sesuai 'jalan dunia' yang 'berpusat diri sendiri' dan Dona bisa membawa guru-guru sekolah minggu itu kepada sikap 'T7H of Humble Faithful Servant' sesuai teladan Musa (Kel.18:13-27) yang digambarkan dalam MSA-52.
3 Saya sudah lama tertarik MSA dan tertarik soal topik soal "The 7 Habits, vitamin atau toksin?" (MSA-52). Para manager di kantor saya mengikuti training tersebut dan mengaplikasikannya dalam operasional kantor sehar-hari. Saya berbeban membagikan bahan itu kepada mereka, dapatkah YBA mengirimkan file itu melalui e-mail? (Yohanes, Jakarta)
Kalau Anda berbeban, pesanlah beberapa copy MSA-52 dan bagikan kepada para manajer di kantor Anda. Soal file MSA-52 agar dikirimkan via e-mail, YBA sejak Oktober 1999 sudah merintis pelayanan pengiriman MSA melalui internet dan sudah dimulai dengan mengirimkan file MSA-51 (DOM). Akan diusahakan, file berikutnya adalah file MSA-52 tentang 'The 7 Habits, vitamin atau toksin.' Cara memperolehnya, bukalah www.melsa.net.id/~yba atau www.in-christ.net/yba dan daftarkan diri Anda melalui
4 Beberapa pengkhotbah Kharismatik mengatakan bahwa Yesus Kristus tidak hanya berkhotbah tentang kerajaan Allah saja agar orang bertobat, namun Yesus Kristus juga menyembuhkan sakit penyakit (Mat 4:23, 9:35). Yesus Kristus pun ketika memanggil ke-12 murid-Nya memberikan mereka kuasa kepada mereka untuk menyembuhkan orang-orang dari segala penyakit, bangkitkanlah orang mati, usirlah setan-setan, dan kelemahan (Mat 10:1, 10:8). Bagaimana pandangan pengasuh tentang statement dari kalangan Kharismatik yang mengatakan bahwa pekabaran Injil tidak cukup hanya dengan khotbah saja, namun harus disertai dengan kuasa Allah yang berupa mujizat kesembuhan? (Sonny, Surabaya).
Memang ayat-ayat di atas menunjukkan bahwa Yesus melakukan kedua pelayanan tersebut dan Ia juga memberi kuasa kepada para rasul untuk melakukannya, tetapi kita harus juga menyadari bahwa tidak semua murid mendapat dan melakukan kuasa yang sama. Paulus sendiri sakit dan tidak disembuhkan (Gal.4:13;2.Kor.12:7-10) dan ia tidak selalu menyembuhkan penyakit murid-muridnya seperti Timotius (1.Tim.3:23) dan Trofimus (2.Tim.4:20). Kita harus menyadari keterbatasan manusia bahwa tidak semua pelayanan Karismatik menghasilkan mujizat dan kesembuhan, dan adanya praktek mujizat dan kesembuhan yang didasarkan nama Tuhan belum tentu dari Tuhan (Mat.7:15-23). Harus dibedakan 'Injil Keselamatan' dengan tanda-tanda yang 'Menyertai Umat Percaya.' Injil bisa ada tanpa tanda-tanda, tetapi tanda-tanda tanpa Injil tidak ada artinya. Tidak semua murid bisa melakukan tanda-tanda (Mar.16:17-18). Lebih dari itu, sepanjang sejarah Tuhan sudah memberikan karunia melalui perkembangan ilmu kedokteran, karena itu pada masa sekarang sudah ada diversifikasi karunia sehingga tidaklah benar kalau ada klaim bahwa keduanya harus berjalan bersama seperti pada abad pertama. Pada abad pertamapun Yesus tidak menyembuhkan semua orang dan tidak semua orang yang disembuhkan mempunyai hubungan iman dengan Yesus. Menghadapi penginjil-penginjil yang terlalu memegang ayat Mar.16:17-18 secara harfiah, sebenarnya pemecahannya tidak sukar. Mintalah mereka untuk mendemonstrasikan bahwa semuanya bisa mengusir setan, berbahasa lidah, memegang ular berbica atau minum racun, dan menyembuhkan setiap orang yang sakit! Kita dapat melihat apakah klaim mereka benar atau hanya kepercayaan kosong!
5 Di Surabaya (juga di Indonesia dan seluruh dunia) gereja Kharismatik mengalami pertumbuhan yang sangat pesat. Semisal, GBI Bethany, GBT Mawar Sharon, GBT Bukit Zaitun, Gereja Kristen Perjanjian Baru (GKPB) Masa Depan Cerah, Gereja Pantekosta Pusat Surabaya (GPPS). Saya mengamati bahwa ajaran Kharismatik banyak yang tidak alkitabiah, namun jika demikian kemajuan pesat tersebut apakah benar-benar dari Allah? Menurut pengasuh, apakah ajaran Kharismatik akan terus abadi di masa yang akan datang? Dengan kemajuan Kharismatik yang sangat pesat, benarkah saat ini jumlah pengikut Kharismatik (dan juga Katolik Kharismatik) telah mendominasi kekristenan di seluruh dunia? (Sonny, Surabaya).
Pertambahan anggota jemaat tidak otomatis menunjukkan bahwa ajarannya benar dihadapan Allah dan jemaat itu diberkati oleh Tuhan, apalagi sudah terbukti bahwa jemaat-jemaat itu umumnya datang dari gereja lain. Di Jabar, Bimas Kristen mencatat bahwa dalam beberapa tahun terakhir ini ada pertambahan jumlah gereja sebanyak 40% tetapi jumlah pertambahan orang Kristen hanya 0,8% (padahal pertambahan karena kelahiran nasional 2%). Di seluruh dunia, jemaat tunggal yang paling maju dan berkembang adalah Saksi Yehuwa dan kita tahu apa ajarannya. Ajaran Karismatik akan terus berkembang dan berpecah belah selama manusia mengalami krisis dalam hatinya dan haus akan hal-hal transendental. Yang perlu bagi kita adalah mengajarkan Injil yang Alkitabiah dan dibanyak negara justru iman yang besar dijumpai dalam jemaat-jemaat yang sedikit tetapi mengalami penganiayaan dari pihak komunis atau agama lain.
6 Saya membaca dari majalah BAHANA (September 1999, h.16-17), disitu ditulis bahwa orang yang sangat gencar menyerang Benny Hinn adalah Hank Hanegraff dan mengatakan bahwa ajaran Benny Hinn sebagai bidat. Namun, Benny Hinn dikabarkan telah mengubah pandangannya. Tentang `allah-allah kecil' Benny Hinn mengaku bahwa ia telah menggunakan ayat-ayat yang tidak pas. Kitab Suci mengatakan kita ikut mengambil bagian dalam alam ilahi, tetapi kita bukan Allah. Kita tidak akan pernah menjadi Allah. Hanya ada satu Allah. Tentang klaim yang mengatakan bahwa ajaran Benny Hinn dari `wahyu ilahi' Benny Hinn mengaku bahwa Alkitab menjadi otoritas puncak doktrin Kristen. "Dulu saya pernah beberapa kali melakukan kesalahan tentang apa yang saya anggap sebagai wahyu. Saya kira saya mendengar suara Tuhan, tetapi saya salah." Benarkah Benny Hinn sekarang telah berubah sikap dan semakin alkitabiah? Menurut pengamatan pengasuh, apakah sekarang ini banyak pemimpin Kharismatik yang berubah sikap dan semakin alkitabiah? (Sonny, Surabaya)
Benny Hinn adalah suatu fenomena yang menarik untuk diamati. Ia adalah seorang penginjil yang sering bertukar lidah, bahkan begitu mudahnya menyangkali pendapatnya semula kemudian mengajarkannya lagi. Dalam pertanyaan ada tersembul kenyataan, bahkan apa yang disebutnya sebagai 'wahyu Allah' kemudian disangkali. Memang ia sempat menghapus beberapa kasetnya, tetapi kaset-kaset yang telah beredar dan buku-bukunya yang menyesatkan tidak pernah ditarik. Lebih dari itu, pernyataan dalam BAHANA September 1993 itu adalah pengakuan pada majalah Charisma beberapa waktu sebelumnya, sebelumnya ia juga pernah mengaku salah pada majalah Christianity Today (1991), tetapi sesudahnya ia mencaci maki para pengeritiknya dan mengutuk anak-anak mereka sebagai akan mengalami celaka (1992). Setelah komentarnya berubah kembali ia masih melakukan kesalahan yang sama kembali dan pada bulan September 1994 pertemuan 'Evangelical Ministries to New Religions Conference' masih menyebut 'Benny Hinn' masih mengajarkan ajaran-ajaran 'Word of Faith'nya semula. Kita perlu mendoakan penginjil-penginjil yang telah merasa dirinya besar itu agar tidak makin menyesatkan umat Kristen dan kita tetap harus mendoakan para penginjil Karismatik agar mereka makin Alkitabiah. Kita harus bergembira karena sekarang makin banyak pendeta/calon pendeta dari gereja Pentakosta/Karismatik yang mulai belajar teologia di sekolah teologia Injili sehingga diharapkan emosi yang menggebu-gebu dapat diimbangi dengan pengertian Alkitab yang lurus.
7. Bagaimana pendapat YBA mengenai berita yang menyebutkan bahwa pada waktu ada KKR Morris Cerullo di Senayan, Jakarta, di langit terlihat gambar salib? (Kanaan, Jakarta)
Kita harus kritis dalam menerima klaim-klaim demikian. Bila kita mengamati foto yang disebarluaskan, kita dapat mengetahui bahwa bila foto itu benar, sebetulnya gejala demikian adalah gejala wajar tentang fenomena alam dimana sinar matahari sore karena terhalang awan membentuk garis lurus di langit yang memisahkan sisi gelap dan terang. Dalam foto hanya terlihat satu garis padahal kaki salib mempunyai dua garis bila dilihat frontal dan tiga garis bila dilihat tiga demensional. Adanya garis lain yang dikatakan menyilang garis itu adalah fenomena alam yang sama bila berurusan dengan baik sinar matahari atau sinar stadion. Yang menjadi masalah mengapa itu ditafsirkan sebagai salib? Apa hubungan tanda salib dengan KKR Morris Cerullo? Perlu diketahui bahwa Morris Cerullo adalah penginjil yang tidak menghargai salib Kristus dan mengaku dirinya sebagai Tuhan/Yesus, karena itu perlu dipertanyakan kaitan keduanya. Berikut beberapa ucapan Morris Cerullo:
"Tahukah kamu bahwa sejak awal kejadian alam seluruh maksud Tuhan adalah mengembang biakkan dirinya? … Dan bila kita berdiri disini, saudara, kamu tidak melihat kepada Morris Cerullo; kamu sedang melihat Tuhan. Kamu sedang melihat Yesus." (The End Time Manifestation of the Sons of God, Morris Cerullo World Evangelism, tape 1)
"Kata Morris Cerullo: 'Kamu mewakili apa yang menjadi keberadaan Allah dan apa yang dimiliki Allah … Yesus adalah wujud kelihatan dari Allah. Yesus adalah anak Allah yang hidup. Sekarang siapakah kamu? Anak-anak Allah seperti dikatakan setiap orang. Apa yang bekerja di dalam diri kita adalah manifestasinya. Kalau kamu melihat kepadaku, kamu sedang melihat Yesus. Melihat Yesus adalah melihat Allah. (Joels Army," Jewel van der Merwe, Discernment Ministries).
"Meng-klaim bahwa Allah berkata langsung kepadanya, Cerullo mengaskan, 'Maukah kamu menyerahkan buku sakumu kepadaKu, kata Allah, dan membiarkan aku menjadi Tuhan buku sakumu … Yea, hendaknya taat kepad suaraku." (A Word from God at the Deeper Life World Conference,' Deeper Life, March 1982, h.15).
Herlianto (Yayasan Bina Awam)
Catatan: Menyambut banyaknya sambutan akan forum diskusi/tanya-jawab YBA tentang masalah teologia maupun umum, sejak Januari 1999 terbuka forum diskusi yang dapat diikuti oleh setiap netter. Dari sekian banyak pertanyaan/tanggapan yang masuk, setiap bulan akan dipilih beberapa pertanyaan/tanggapan yang dianggap penting untuk dirilis secara berselang-seling dengan renungan bulan yang sama. Identitas para netter akan ditulis dengan singkatan tiga huruf disusul dengan kota dimana ia berdomisili. Setiap topik diskusi dapat ditanggapi lagi bila belum terasa cukup. Pertanyaan/tanggapan dikirimkan ke alamat YBA